Peluang bisnis terbaru di Indonesia banyak yang bersifat musiman. Biasanya usaha baru itu berbentuk kuliner, misalnya singkong goreng dengan berbagai rasa yang pernah mewabah pada awal 2000-an. Lalu ada capucino cincau, banana nugget, hingga es kepal Milo dan Thai tea. Sayangnya, usaha-usaha baru itu gampang tertelan waktu. Begitu muncul tren terbaru, habislah bisnis dari tren sebelumnya.
Begitu terus siklusnya. Satu hal lagi yang membuat peluang usaha itu makin tertutup adalah munculnya pesaing-pesaing baru. Beruntung bagi mereka yang lebih awal membuka usaha tersebut. Mereka pasti sudah bisa menikmati hasil usaha yang nge-tren itu. Tapi tidak demikian dengan orang-orang yang bergerak belakangan. Niatnya ikut mencicipi kue peluang usaha baru, eh, malah gigit jari karena tren sudah berlalu.
Di sini akan kita bahas beragam ide usaha yang menjanjikan dengan pesaing yang terbilang masih sedikit. Bahkan ada peluang bisnis yang mungkin hanya digeluti segelintir orang yang paham akan potensinya yang menjanjikan. Berikut ini adalah beberapa kumpulan ide-ide peluang bisnis terbaru:
- Pembuatan caption Instagram
Seorang penulis buku bernama Zarry Hendrik membuat heboh setelah mengaku mendapat penghasilan dari jasa pembuatan caption Instagram. Ini terbilang peluang usaha baru di Indonesia. Tapi sebenarnya di luar negeri sudah ada jasa serupa. Di India, misalnya, ada beberapa “perusahaan” yang menyediakan jasa pembuatan caption. Umumnya caption dalam bahasa Inggris. Aplikasi pembantu pembuatan caption pun banyak beredar. Zarry sendiri memasang tarif Rp 50.000 sampai Rp 500.000 per caption yang terdiri atas lima-enam paragraf. Dalam sehari, dia bisa menerima pesanan berjumlah 10-15. Jika benar, Zarry bisa meraup minimal Rp 500.000 per hari. Mengingat pentingnya caption dalam postingan di Instagram, tarif itu mungkin masuk akal. Apalagi jika klien adalah perusahaan atau korporasi.
- Kerajinan dari limbah
Salah satu peluang bisnis terbaru adalah pengolahan limbah. Hal ini menjadi barang yang lebih berguna dan bernilai materi adalah topik yang hangat pada abad ke-21. Gara-garanya, antara lain isu perubahan iklim yang kian mengkhawatirkan. Daripada dibuang dan menjadi beban masa depan, limbah bisa diolah demi kehidupan lebih baik. Salah satunya pengolahan limbah menjadi barang kerajinan. Umumnya, limbah berbahan plastik lebih mudah diolah. Misalnya dijahit atau dilem untuk dijadikan tas tenteng.